PENDEK – Calon Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Kabupaten Brebes periode 2023-2027 hanya ada dua calon, hanya ada dua calon yang menyerahkan formulir pendaftaran. Dua calon, Abdul Aris, Asaada dan Warsidin.
“Dalam proses verifikasi ini, kami melibatkan beberapa pemeriksaan dan pemeriksaan saksi (TPP),” kata salah satu anggota TPP, Tri Boedi Hermanto usai aksi penetapan calon Ketua Koni Brebes periode 2023-2027; pertandingan yang diikuti di Hall KONI Brebes, Rabu (1/2/2023).
Menurut Herman, beberapa saksi yang terlibat dalam proses verifikasi antara lain Ketua Pora Dindikpora Kabupaten Brebes, dua anggota pengurus Koni Brebes yakni Juwadi dan Ganis Faruqi Akbar. Kemudian dua saksi dari cabang olahraga, yakni Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) dan Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI).
Adapun dari hasil proses verifikasi, kata Herman, calon Abdul Aris Assaad mendapat surat dukungan dari 28 cabang olahraga. Namun setelah dilakukan verifikasi, hanya ada 25 resource yang gagal verifikasi.
Pasalnya, dari 28 surat dukungan olahraga, terdapat 1 surat dukungan ganda. Kemudian 1 surat dukungan tidak ditandatangani oleh ketua umum, tetapi oleh ketua panitia harian, dan 1 surat dukungan juga tidak ditandatangani oleh ketua umum olahraga, tetapi oleh ketua pengurus harian.
“Untuk itu, sesuai ketentuan yang telah ditetapkan, telah disetujui satu surat dukungan,” kata Hermann.
Sedangkan untuk calon Warsidin, lanjut Herman, surat dukungan sudah diterima untuk 6 pertandingan. Namun, surat 1 merupakan rangkap dukungan dan surat 2 dukungan bukan bentuk asli TPP. tetapi dia menggunakan surat untuk mendukung olahraga, jadi tidak diperbolehkan.
Jadi, dari 6 surat dukungan, hanya 3 surat dukungan dari Calon Warsidin yang sah dalam proses pengukuhan. Dengan demikian Warsidinus menolak dipanggil untuk kali berikutnya. Karena sesuai aturan mereka harus mendapatkan 20 persen dukungan dari pertandingan di Koni Brebes.
Diputuskan hanya Abdul Aris Assaad yang memenuhi syarat dan dinyatakan lolos verifikasi. Tahap selanjutnya adalah penyerahan hasil verifikasi ke TPP pada 3 Februari 2023.
“Setelah ini, pengumuman agenda akan diumumkan pada Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) pada 4 Februari 2023, di aula Pemkab Brebes binaan KPT. Tentunya Abdul Aris Assaad terpilih sebagai presiden Koni Brebes untuk periode 2023-2027,” katanya.
Ketua Umum Koni Brebes Ahmad Zaeni yang hadir dalam rapat penetapan calon presiden Koni Brebes periode 2023-2027 mengatakan, sesuai aturan, masa jabatan terakhirnya dalam kepengurusan olahraga di Kabupaten Brebes. seharusnya berakhir pada Mei 2023.
Namun, mengingat agenda Pekan Olahraga (Porprov) Provinsi Jawa Tengah Agustus 2023, agenda Musorkab KONI Brebes diminta dipercepat. Diusulkan agar pengurus Koni Brebes yang baru bisa lebih berkonsentrasi dalam mempersiapkan atletnya menghadapi Porprov Jateng 2023.
“Tentu saya sangat berharap, meski dengan anggaran terkecil, Porprov Jateng bisa meraih hasil yang lebih baik dari sebelum 23 Jateng terhitung 15 besar,” ujar Ahmad Zaeni.