PENDEK – Penyidik Satlantas Polres Brebes memeriksa 27 saksi, termasuk 7 pengendara mobil yang terlibat dalam rangkaian kecelakaan yang terjadi di KM 253 Tol Pejagan-Pemalang pada Minggu, 18 September 2022.
Kepala Daerah Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan pemeriksaan barang bukti difokuskan untuk mengetahui secara spesifik apa yang terjadi dalam peristiwa beruntun yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan 19 orang luka-luka.
“Pemeriksaan sertifikat ini untuk melengkapi penelitian ilmiah yang sebenarnya sedang dilakukan,” kata Iqbal Alqudsy, Minggu (25/9/2022).
Kesaksian diperiksa dari 7 pengendara, 1 petugas tol, 3 petugas tol, 7 petugas derek, 1 petugas penyelamat, 1 dokter, 2 tempat istirahat pedagang 252 dan 2 polisi jalan raya.
“Ada 7 juta yang dikumpulkan penyidik untuk memeriksa saksi-saksi,” katanya.
Berdasarkan data yang dihimpun penyidik Polres Brebes, jumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan di ruas tol Km 253 sebanyak 9 mobil.
“Setelah didaftarkan penyidik, sembilan kendaraan terlibat kecelakaan beruntun atau karambol di Vm 253 dari ruas tol Pejagan – Pemalang,” jelasnya.
G 1301 BK, Chevrolet Spin plat D 1782 XU, Isuzu Box Truck plat B 9076 UCG, Honda Civic B 27 SLI, Toyota Innova plat G 9133 QC, Toyota Calya plat B 1466 UIK, Toyota Fortuner plat H 1236 IP, Mitsubishi Expander H 8538 YP, Suzuki Ertiga plat B 1781 DS.
“Situasi rata-rata adalah kerusakan serius,” tambahnya.
Penyidik kasus, kata Kabidhumas, saat ini sedang mempelajari bukti CCTV, hasil keterangan saksi, proses olah TKP serta beberapa temuan lain di lapangan. Hasil penelitian akan dikompilasi dan didiskusikan dalam forum.
Ia juga mengimbau kepada pengendara di jalan tol untuk mematuhi batas kecepatan, selalu menjaga jarak antar kendaraan dan waspada saat berkendara.
“Juga, gunakan sisa area jika pengemudi sedang tidur atau merasa lelah. Jika semua aturan dipatuhi, potensi kecelakaan bisa dikurangi,” pungkasnya.
Editor: Muhammad Abduh